Browsing: Berita Dekenat

Uskup menyoroti tantangan dalam dunia pendidikan, di mana ilmu yang tersedia sering kali tidak sebanding dengan kemampuan siswa dalam menyerapnya. Ia menekankan bahwa tanpa belajar, seseorang bisa menjadi objek eksploitasi dan bahkan perusak bagi dirinya sendiri. Ia juga menekankan pentingnya berpikir kritis agar tidak menjadi orang yang tidak berguna. Dalam konteks Masa Prapaskah, Uskup Atambua mengajak para pelajar untuk melakukan tobat sekolah dan tobat konsumsi, menekankan pentingnya pola makan sehat, serta mewaspadai bahaya zat adiktif yang dapat memengaruhi pola kerja otak dan pengambilan keputusan.

Rekoleksi ini bukan hanya menjadi ajang refleksi rohani, tetapi juga ruang untuk memperbarui komitmen seluruh umat dalam membangun persekutuan kasih yang kokoh di tengah dunia yang terus berubah.

“Semoga semangat persekutuan yang telah dibina di Keluarga, Paroki dan Dekenat menjadi tanda harapan yang nyata di tengah masyarakat,” tutup Uskup Dominikus dengan penuh harapan dan doa.