
Malaka, keuskupanatambua.org – Wakil Bupati Malaka, Louise Lucky Taolin, ketika disambangi di kediamannya, Kamis, 01/02/2024, dirinya mengatakan kalau Uskup Anton Pain Ratu, merupakan Sosok Pemimpin yang tegas namun bersahabat, rendah hati namun tinggi perjuangan akan kebenaran dan keadilan.

Kim Taolin disambangi Pak Yosef Hello, Sekretaris Umum Pusat Pastoral Keuskupan Atambua, dan RD. Yudel Neno dengan tujuan wawancara dalam rangka menghimpun testimoni tentang Uskup Anton Pain Ratu, SVD menyongsong 100 hari meninggalnya, yang direncanakan akan dirayakan pada April mendatang. Hasil testimoni akan diterbitkan menjadi sebuah buku, sebagai kenangan yang hidup dan menginspirasi bagi generasi sekarang.
Saat ditemui di kediamannya, Kim Taolin nampaknya santai sambil melayani tamu yang mendatanginya.
Sambil bercerita santai, Kim Taolin mengatakan bahwa Uskup Anton adalah Sosok Pemimpin yang bersahabat. Kenyataan itu dialaminya sejak Ayah Kandungnya, Ludovikus Taolin masih hidup. Persahabatan antara Uskup Anton dan Bapak Ludo Taolin, luar biasa. Mereka akrab sekali. Kim menambahkan bahwa Bapak Ludo selalu bercerita bahwa Uskup Anton merupakan Sosok yang tegas dan berani, namun rendah hati dan suka bersahabat. Ia suka mendengarkan apa yang kita katakan. Tutup Kim Taolin, Wakil Bupati Malaka.
Kim Taolin juga menambahkan bahwa dirinya ikut perarakan Jenazah Uskup Anton dari Emaus hingga Katedral Atambua, saat itu. Dirinya mengakui bahwa Uskup Anton memang Sosok yang berpengaruh. Saat antar jenazah itu, terlalu banyak manusia, mobil dan motor. Tidak hanya umat Katolik. Umat Muslim dan Kristen Protestan pun ikut hadir dan berdiri berbentuk pagar betis. Bahkan dirinya merinding, ketika lonceng Polikarpus dibunyikan saat jenazah Uskup lewat. Kenyataan itu, menurutnya luar biasa. Dan itulah tanda dari Seorang Uskup Anton, yang berpengaruh, dan bersahabat.
Laporan : RD. Yudel Neno
Editor : Yosef Hello