Close Menu
  • Home
  • KEUSKUPAN
  • PUSPAS
  • DEKENAT
  • PAROKI
  • RENUNGAN
  • PENGUMUMAN
  • SURAT GEMBALA
Facebook X (Twitter) Instagram
Trending
  • Misa Inaugurasi Paus Leo XIV : Awal Masa Kepausan Baru
  • Pelayanan Kesehatan Sebagai Partisipasi dalam Tugas Yesus Melayani
  • Konklaf: Dari Extra Omnes Hingga Habemus Papam
  • Rayakan Tahun Jubileum, Guru SDK Kuntum Bahagia Lakukan Ziarah Rohani ke Dekenat Mena
  • Leo XIII, Fransiskus dan Leo XIV antara Kontinuitas dan Diskontinuitas
  • Siswa Kelas XI SMAK Santa Filomena Mena Ikuti Pelatihan Menulis Berita Bersama Rm. Yudel Neno, Pr
  • Delegatus Nusa Tenggara Dorong Cinta Kitab Suci
  • Menghayati Spiritualitas Pekerjaan Berdasarkan Kesaksian Yusuf dan Maria
Facebook Instagram
  • Home
  • KEUSKUPAN
  • PUSPAS
  • DEKENAT
  • PAROKI
  • RENUNGAN
  • PENGUMUMAN
  • SURAT GEMBALA
Login
Keuskupanatambua.orgKeuskupanatambua.org
Home»Berita Keuskupan Atambua»Tentang Kepergian Bapa Suci Paus Fransiskus, Ini Kata Uskup Atambua
Berita Keuskupan Atambua

Tentang Kepergian Bapa Suci Paus Fransiskus, Ini Kata Uskup Atambua

Komsos Keuskupan AtambuaBy Komsos Keuskupan AtambuaApril 22, 2025Updated:April 22, 2025No Comments276 Views
Facebook WhatsApp Twitter Telegram Pinterest LinkedIn Reddit Email
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

KeuskupanAtambu.org – Testimoni Iman Mgr. Dominikus Saku, Pr atas Seorang Paus yang Hidup sebagai Wajah Belas Kasih Allah

Dalam suasana duka mendalam dan penghormatan yang sedalam-dalamnya, Uskup Keuskupan Atambua, Mgr. Dominikus Saku, Pr, menyampaikan kesaksian pribadi yang penuh makna atas kepergian Bapa Suci Paus Fransiskus.

Dalam testimoninya, Uskup Domi menggambarkan sosok Bapa Suci bukan sekadar pemimpin tertinggi Gereja Katolik, tetapi sebagai seorang pemikir kritis dan rohaniwan sejati yang sungguh-sungguh menghadirkan wajah belas kasih Allah di tengah dunia.

Menurut Mgr. Domi, Paus Fransiskus adalah pemimpin yang tajam dalam membaca tanda-tanda zaman. Ia hadir sebagai navigator tangguh bahtera Gereja di tengah arus dunia yang morat-marit oleh intrusi ideologi-ideologi sesat, yang terus-menerus menggerogoti nilai-nilai kemanusiaan dan spiritualitas. Dalam gelombang zaman yang tak menentu, Bapa Suci tetap kokoh berdiri sebagai cahaya dan penuntun moral bagi umat manusia.

Lebih dari itu, Bapa Suci dikenal sebagai pekerja keras, pendoa sejati, dan pembela gigih bagi mereka yang kecil, pinggiran, dan terlupakan. Dengan suara kenabiannya, ia menyuarakan kebenaran yang menggugah nurani dan menyerukan pertobatan sosial demi keadilan dan perdamaian. “Bapa Suci adalah hadiah Allah bagi bumi ini,” ujar Uskup Domi, “penanda kuat bahwa Roh Kudus sungguh hadir dan bekerja di tengah dunia yang haus akan kasih dan damai sejati.”

Uskup Atambua juga menyoroti sisi spiritual Paus Fransiskus yang mendalam. Ia adalah seorang pendoa ulung yang menimba kekuatan dari relasi mesra dengan Allah. Dalam doa dan permenungan, lahirlah kebijakan dan keputusan yang kuat dalam prinsip, namun selalu lembut dalam pendekatan: fortiter in principio, suaviter in modo. Dalam kata Uskup Domi, Bapa Suci “sudah selesai dengan dirinya dan urusan dunia fana”, hidup dalam kebebasan rohani total, dan hanya ingin menjadi alat kasih dan kebenaran Allah di dunia.

Paus Fransiskus pun dikenal sebagai pribadi yang murah hati, yang tidak terikat pada kekuasaan maupun kemegahan duniawi. Ia adalah teladan hidup pelayanan tanpa pamrih—meneladani Kristus yang datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan memberikan nyawa bagi sahabat-sahabat-Nya.

Uskup Domi juga mengangkat perhatian Paus kepada keluarga, kaum muda, dan anak-anak. Bagi Bapa Suci, mereka adalah harapan masa depan Gereja yang mesti dituntun untuk hidup dalam iman yang kokoh, penuh pengharapan, serta menjadi saksi kasih Allah di tengah masyarakat.

Sebagai pemikir dan penulis yang kaya referensi, Paus Fransiskus menampilkan refleksi-refleksi orisinal, mendalam, namun tetap konkret dan kontekstual. Ia bukan hanya Guru Iman bagi Gereja, tetapi juga bagi dunia. Gagasan-gagasannya tentang toleransi dan persaudaraan universal menjadi tanda profetis akan harapan; akan dunia yang damai sebagai rumah bersama bagi seluruh umat manusia.

Demikianlah testimoni penuh kasih dan hormat dari Uskup Atambua, Mgr. Dominikus Saku, Pr, atas Bapa Suci Paus Fransiskus—seorang pemimpin rohani dunia yang telah hidup dalam doa, kasih, keberanian profetis, dan kerendahan hati. Dalam kepergiannya, Gereja dan dunia kehilangan seorang Bapa, namun mewarisi semangat seorang santo yang telah menapaki jalan Kristus dengan tulus dan utuh.

oleh Rm. Yudel Neno, Pr

(Tulisan ini dikemas berdasarkan pernyataan Bapak Uskup Atambua dan telah disetujui oleh Bapak Uskup untuk dipublikasikan).

Share. Facebook WhatsApp Twitter Telegram Pinterest LinkedIn Tumblr Email

BERITA TERKAIT

Rayakan Tahun Jubileum, Guru SDK Kuntum Bahagia Lakukan Ziarah Rohani ke Dekenat Mena

May 12, 2025

Delegatus Nusa Tenggara Dorong Cinta Kitab Suci

May 9, 2025

Cinta yang Ditinggalkan, Iman yang Dikejar : Sebuah Refleksi Atas Kepergian Paus Fransiskus dan Kisah Cinta Masa Mudanya

April 23, 2025

Momen Refleksi Imamat: Uskup Atambua Tegaskan Paskah sebagai Sumber Spiritualitas Merobohkan 7 Musuh Utama dalam Persaudaraan Imamat

April 15, 2025

Uskup Atambua Pimpin Misa Krisma dan Pembaharuan Janji Imamat

April 15, 2025

Memasuki Pekan Suci, Ini Pesan dan Ajakan Uskup Atambua 

April 12, 2025
Leave A Reply Cancel Reply

BERITA TERBARU

Misa Inaugurasi Paus Leo XIV : Awal Masa Kepausan Baru

May 15, 2025

Pelayanan Kesehatan Sebagai Partisipasi dalam Tugas Yesus Melayani

May 14, 2025

Konklaf: Dari Extra Omnes Hingga Habemus Papam

May 13, 2025

Rayakan Tahun Jubileum, Guru SDK Kuntum Bahagia Lakukan Ziarah Rohani ke Dekenat Mena

May 12, 2025

Leo XIII, Fransiskus dan Leo XIV antara Kontinuitas dan Diskontinuitas

May 9, 2025

Siswa Kelas XI SMAK Santa Filomena Mena Ikuti Pelatihan Menulis Berita Bersama Rm. Yudel Neno, Pr

May 9, 2025
KALENDER LITURGI

Tentang Kami
Tentang Kami

Keuskupanatambua.org merupakan website resmi Keuskupan Atambua yang menyajikan update informasi seputar Keuskupan Atambua dan paroki-paroki di wilayah keuskupan tersebut.

Alamat

Alamat:
Jl. Nela Raya No. 17, Lalian Tolu, Atambua 85702, Timor – Nusa Tenggara Timur.

Media Sosial
  • Facebook
  • Instagram
  • YouTube
  • TikTok
© 2025 Keuskupanatambua.org. Designed by Tim Keuskupan Atambua.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Sign In or Register

Welcome Back!

Login to your account below.

Lost password?