Bapak Uskup pada pertemuan bersama pimpinan tarekat (foto; Komsos KA)

keuskupanatambua.org,-Bapak Uskup Atambua, Mgr. Dr. Dominikus Saku mengatakan hal tersebut dalam pembicaraannya secara empat mata dengan Sekretaris Umum Puspas Keuskupan Atambua, Bapak Yosef M.L. Hello, M.Hum, pada Rabu, 07 September 2022, di ruang kerja Uskup Atambua, Lalian Tolu.

Ada empat hal pokok yang menjadi agenda pertemuan ini, yakni pertama, beberapa sisipan pada kalender kerja Uskup Atambua untuk ditindaklanjuti; kedua, catatan Bapak Uskup mengenai kinerja kerja komisi-komisi; ketiga, evaluasi terhadap kegiatan pekan pameran pendidikan ekonomi kreatif yang baru terlaksana; dan keempat, perlunya persiapan-persiapan untuk pelaksanaan Musyawarah Pastoral (Muspas) IX dan (mungkin) Pertemuan Pastoral (Perpas) Nusra di Larantuka.

Pada agenda pertama, Bapak Uskup menambahkan beberapa kegiatan penting pada bulan September ini, yakni:

Tanggal 12-13 September: Raker DKKA
Tanggal 14 September: Kaul Kekal Suster Puteri Maranata
Tanggal 15 -16 September: Missio Kanonika dan Wisuda STP St. Petrus KA di Kefa
Tanggal 19 – 21 September: Persiapan dan Krisma di Paroki Katedral Atambua
Tanggal 22 September: Urusan Khusus di Maubesi
Tanggal 23 September: Pesta Perak Imamat P. Anis Naihati SVD di Bitefa
Tanggal 24 September: Evaluasi Kegiatan Pekan Pameran dengan melibatkan semua Tarekat/Komunitas dan Paroki peserta stand di EPC.
Tanggal 26 September: Rakor/Evaluasi Internal Puspas
Tanggal 27 September: Rakor Komisi-Komisi Bersama Bapak Uskup.

Pada agenda kedua, Bapak Uskup memberi catatan keras terhadap kinerja kerja komisi-komisi. Menurut beliau, “Ada apresiasi, tetapi perlu juga evaluasi mendalam demi keberlanjutan pastoral kita”. Kata Bapak Uskup, “Ada komisi yang mandul, ada komisi yang amburadul, ada komisi yang punya daya juang lemah, ada komisi yang seharusnya menjadi fokus pastoral namun tidak punya kegiatan yang berarti. Tetapi ada juga komisi yang hidup dan patut kita apresiasi”, demikian Bapak Uskup Domi.

Terhadap agenda ketiga, Bapak Uskup meminta agar kegiatan pekan pameran pendidikan ekonomi kreatif dapat dievaluasi dengan cermat, supaya yang baik kita tingkatkan pada tahun-tahun ke depan sedangkan yang masih kurang kita benahi lagi. Secara khusus, beliau mengatakan, “karena kita sedang mengkampanyekan tentang perang terhadap sampah plastik, maka pada pameran tahun depan tidak diperkenankan menggunakan plastik. Maka perlu sejak awal menyampaikan kepada paroki-paroki dan tarekat untuk mempersiapkan peralatan-peralatan tradisional untuk dipergunakan pada saat pameran. Perlu terus menerus kampanye tentang lingkungan bebas sampah; bebas rokok dan bebas alkohol”, tandas Bapak Uskup tegas. Untuk itu beliau meminta agar pada pertemuan-pertemuan ke depan tidak lagi menyiapkan minuman botol atau gelas plastik, tetapi tiap-tiap orang diminta untuk datang membawa botol air (tumbler) nya masing-masing.

Akhirnya pada agenda keempat, Bapak Uskup Domi mengharapkan agar Puspas dapat merencanakan dengan baik Muspas ke-9 yang akan dipadukan dengan kegiatan pekan pameran, jadi sudah pasti akan lebih besar dan diharapkan lebih berkualitas lagi. Maka, Bapak Uskup berharap sejak awal tahun sudah harus ditentukan paroki-paroki dan tarekat-tarekat yang akan berpartisipasi pada pameran itu supaya sungguh disiapkan dengan baik. “Puspas juga diharapkan membangun komunikasi dengan Keuskupan Larantuka untuk memastikan pelaksanaan Pertemuan Pastoral Regio Nusra sesuai rencana”, lanjut Bapak Uskup.

Bapak Uskup ketika mengunjungi stand pameran foto:komsos KA

Pada akhir pertemuan ini, Mgr. Domi menyampaikan juga rencana Direktur Diosesan (Dirdios) Karya Kepausan Indonesia, Keuskupan Atambua, P. Salvator Towary SVD untuk melakukan shooting video Rosario Misi dengan Bapak Uskup sebagai Narasumber, bisa pada tanggal 9 malam, atau 10 malam, atau terakhir pada 16 malam. Perlu diketahui bahwa dalam rangka bulan Oktober sebagai Bulan Rosario, Dirnas KKI-KKM KWI menugaskan tiap-tiap keuskupan untuk menjadi narasumber doa rosario misi yang akan disiarkan secara online melalui Youtube. Keuskupan Atambua akan menjadi narasumber pada tanggal 17 Oktober 2022. Semoga semua umat Keuskupan Atambua dapat mengikutinya.

Demikianlah beberapa informasi penting yang dapat disampaikan pada kesempatan ini. Tuhan memberkati.

Sumber berita agenda pertemuan empat mata Bapak Uskup dan Sekretaris Umum Puspas (Rabu, 07/09/2022) pkl.08.15-09.00

Penulis : Yosef Hello

SHARE