Betun, (11/06/2024), KeuskupanAtambua.org – Umat Allah Dekenat Malaka akan kembali menggelar perarakan akbar Patung Bunda Maria Nai Feto Malaka. Perarakan Akbar ini merupakan perayaan iman umat yang khas diselenggarakan dua tahunan di Wilayah Dekenat Malaka sejak tahun 1958 dan telah menjadi ziarah Rohani Umat di Kabupaten Malaka.
Pada tahun 2020 dan 2022 perarakan Patung Bunda Maria tertunda karena Pandemi Covid-19 yang melanda dunia. Pada tahun 2024, kerinduaan umat untuk menjumpai dan berjalan bersama Bunda Maria kembali terwujud.
Bertempat di Aula Paroki St. Maria Fatima Betun, untuk pertama kalinya dimulai Rapat Perencanaan Kegiatan dan Pembentukan Panitia Perarakan Akbar Patung Bunda Maria Nai Feto Malaka. Rapat dihadiri oleh 20 orang Pastor Paroki, Pastor Pembantu, DPP dan utusan biara dalam Dekenat Malaka.
Dalam arahan awal pertemuan, Deken Malaka, Pater Hironimus Moensaku, SVD mengungkapkan bahwa tujuan perarakan ini dilaksanakan sebagai bentuk perayaan iman dan usaha menghayati peran Bunda Maria dalam Karya keselamatan Allah bagi Manusia. Tegas, Pater Deken; Bunda Maria mendapat tempat yang istimewa di hati umat. Oleh karena itu, lanjutnya, selain melestarikan warisan iman yang ditinggalkan oleh para misionaris terdahulu, perarakan akbar ini diharapkan meningkatkan semangat umat untuk bersinodalitas di dalam hidup menggereja dengan meneladani semangat Bunda Maria.
Sementara itu, penegasan lanjut datang dari
Ketua DPD Dekenat Malaka, Petrus Bria Seran. Dalam arahannya, Petrus Bria Seran menegaskan bahwa kehadiran Bunda Maria sungguh membawa sukacita ditengah situasi hidup umat. Oleh karena itu, harapnya; Patung Bunda Maria yang mengunjungi Umat, haruslah disambut dengan gembira dalam doa dan ekspresi. Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa sebagai warisan iman di Dekenat Malaka, perarakan ini mesti melibatkan partisipasi umat secara utuh dan penuh.
Perarakan Akbar Patung Bunda Maria Nai Feto Malaka, akan dilaksanakan pada tanggal 1 September 2024 – 31 Oktober 2024 yang akan mengelilingi 20 Paroki yang ada di Dekenat Malaka. Selama berlangsung perarakan, diselenggarakan Pameran Ekonomi Kreatif yang bertempat di Lapangan Gereja Paroki Santa Maria Fatima Betun. Bentuk pemeriahan juga ditempuh melalui kegiatan lomba dalam berbagai kategori yang meliputi Lomba Kesenian, Olahraga, Tutur Kitab Suci, Menyanyi Mazmur dan Lomba Pembuatan Video Profil Paroki bagi OMK. Lomba-lomba dalam Bidang Keseniaan diantaranya; Likurai, Tebe Bot, Tala, Bidu dan Paduan Suara sedangkan di Bidang Olahraga; akan ada Pertandingan Bola Kaki Putra dan Bola Voli Kategori Putera dan Puteri.
Menutup rapat Persiapan Perarakan akbar ini, Bapak Petrus Bria Seran, selaku Ketua Panitia terpilih menegaskan sekaligus mengajak para Pastor dan umat untuk berkomitmen bersama demi lancar dan suksesnya perarakan Nai Feto Malaka.
Kontributor :
Rm. Christian Kali, Pr – Vikaris Parokial Paroki Webriamata
Editor : Yudel Neno